(#NH07032018)

Karena Warren Buffet mengatakan, “If you don’t find a way to make money while you sleep, you will work until you die”. Masa sih Kita mau kerja terus sampai mati?

Karena laporan Oxfam mengatakan 4 orang terkaya di Indonesia memiliki total kekayaan sama dengan 100 juta penduduk termiskin Indonesia. Kalau Kita bukan 4 orang terkaya itu, mungkin gak Kita adalah bagian dari 100 juta penduduk itu? Mungkin? Gak?

Karena Bill Gates tambahkan begini, “If you are born poor it’s not your mistake, but if you die poor it’s your mistake”. Itu jelas bukan buat salahkan orangtua Kita. Pastinya. Tapi lebih sebagai peringatan untuk Kita, betul?

Karena, percayalah Saudaraku, menjadi orang miskin itu tidak enak. Menjadi orang kaya itu tidak berdosa dan enak. Coba bayangkan apa yang bisa Kita lakukan dengan menjadi orang kaya? Membayangkannya saja sudah enak bukan?

Karena “Inflation is forever. Investing is the only game in town. We have to invest, without a doubt”. Karena uang masuk kuliahku dulu, sekarang tidak cukup bahkan untuk membayar uang sekolah bulanan anakku. Inflasi, Kamu mengalami juga kan?

Karena investasi itu kebutuhan kok, bukan pilihan. Salah banget kalau Kita abaikan. Salah banget kalau Kita masih ragu. Salah banget kalau Kita gak mulai-mulai. Salah banget Kita ke anak cucu. Mau salah banyak begitu?

Karena investasi itu sederhana, Kawanku. Tidak senjlimet yang dikatakan orang-orang itu. Kalau petani saja sudah jadi investor. Satpam, tukang cendol, supir, buruh pabrik sudah. Ibu rumah tangga dan mahasiswa juga sudah. Memangnya pekerjaan Kamu apa sih?

Karena tekhnologi banyak berjasa untuk Kamu, Friends. Kamu gak perlu jutaan rupiah untuk memulainya, gak seperti jaman baheula. Kamu cuma butuh selembar pecahan uang kertas terbesar. Kamu gak merasakan semesta sedang berpihak kepada Kamu gitu?

Karena investasi sekarang gampang banget aksesnya. Bisa internet, bisa mobile trading, pakai hand phone. Bisa dapat informasi setiap saat secara mudah. Kamu jadi orang up to date, yang mengikuti perkembangan dunia. Wuih, keren ya?

Karena investasi itu bukan spekulasi dan bukan judi. Kuno banget kalau masih berpikir seperti itu. “High risk high gain”? Argh, itu kan kalau Kamu spekulasi dan judi. Isaac Newton aja meringis. Ulangi nih, investasi bukan spekulasi dan judi. Beda kan?

Karena sekarang sudah jutaan jumlah investor pasar modal Indonesia. Akses berinvestasi ada dimana-mana. Bisa gabung ke ratusan komunitas investor yang tersebar. Kekinian dan milenial euy kalau sekarang menyandang status investor. Kamu masih yesterday?

Karena Warren Buffet bilang lagi begini, “Never depend on single income, make investment create a second source”. Apa sih yang Kamu ragukan dari nasihat orang terkaya di dunia itu?

Karena Bo Sanchez mengatakan, “Invest your linear income so you can earn exponential income”. Pendapatan Kita kan, ya itu-itu aja dan segitu-segitu aja. Investasi makanya. Ingat bunga majemuk, “the eighth wonder of the world”?

Karena menjadi investor tuh mengubah pola pikir dan karakter Kita, menjadi orang optimis, berpikirnya positif dan menjadi seorang “believer in a better tomorrow”. Gak melulu hanya soal duit aja kok, pernah kepikir gitu?

Karena salah satu kunci sukses adalah menjadi pemilik perusahaan. Berapa banyak sih dari Kita beruntung punya orang tua pemilik perusahaan dan dapat warisan perusahaan? Gak banyak bukan? Kenapa Kamu gak BELI saja perusahaan, yang jumlahnya ada ratusan di BEI?

Karena katanya pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi, hanya menguntungkan 20% warga kaya, sisanya 80% tetap saja tertinggal. Delapan puluh itu angka untuk 200 juta penduduk kita. Karena tidak berinvestasi? Masa mau begituuu terus sih?

Karena bertahun-tahun sebagian besar perusahaan-perusahaan di BEI terus bertumbuh, dan harganya naik, berlipat-lipat. Coba bayangkan kalau Kamu adalah pemiliknya. Bayangkan. Kamu bakal lebih kaya dan lebih sejahtera dan lebih bahagia bukan?

Karena semua lembaga rating dunia sudah kompak bilang Indonesia, Layak Investasi! Nyebelin kan kalau Kita sendiri yang masih sering nanya, memangnya negara ini aman? Jiaahhh, Bule aja pe-de, masa Kita ragu?

Karena Indonesia diprediksi menjadi negara kelima dan keempat terbesar dunia secara ekonomi di tahun 2030 dan 2050. Semoga pada tahun-tahun itu Kita semua bertemu dalam kondisi sejahtera. Dan tidak ada satupun, ya tidak satupun, dari Kita yang menyesal. Ya?

Karena “The best time to invest is when you have money”. Kamu punya uang kan? Berapa? Satu juta? Waow. Lima ratus ribu? No problem. Seratus ribu? Monggo. Terus tunggu apa lagi?

Karena Mark Twain bilang, “Twenty years from now, you will more disappointed by the things you didn’t do than by the ones you did do”. Katanya, “Explore. Dream. Discover.” Mari bersama-sama, mau Kamu?

NH

Posted by:Nicky Hogan

Nicky menjalani hidup limapuluh tahun, gemar berlari empatpuluh tahun, merambah alam tigapuluh tahun, bekerja di pasar modal duapuluh tahun, suka menulis sepuluh tahun. Dan inilah tulisannya.

2 replies on “21 Alasan Kenapa Kita Harus Investasi

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.