Tulisan ini untuk kita, para pelari.

Ini bukan masalah program latihan. Ini bukan masalah takut gendut. Ini bukan masalah tidak melanggar apapun. Ini bukan masalah lari sendiri, yang penting physical-distancing. Ini bukan masalah menunjukkan “gua nih tetap lari”. Ini bukan masalah takut mati.

Ini masalah belajar dari rumah, bekerja dari rumah, ibadah saja harus di rumah. Ini masalah supir ojol yang terpaksa tetap harus keluar rumah demi makan sehari-hari. Ini masalah tenaga medis yang harus meninggalkan rumah dan taktahu apakah masih sempat kembali memeluk anaknya.

Ini masalah simpati.

Ini masalah empati.

Ini masalah patuh.

Kita bukan hanya pelari.

Kita juga manusia.

NH

Posted by:Nicky Hogan

Nicky menjalani hidup limapuluh tahun, gemar berlari empatpuluh tahun, merambah alam tigapuluh tahun, bekerja di pasar modal duapuluh tahun, suka menulis sepuluh tahun. Dan inilah tulisannya.

2 replies on “#kenapasusahpatuh

Leave a comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.