SUKA BACA

“Tidak ada jalan pintas menuju kaya.” Kalau gak setuju, jangan diterusin bacanya. Kita pinjam istilah “split-second syndrome”-nya Malcolm Gladwell, siapa tahu nyambung. Begini kira-kira. Kesalahan terlalu mudah dimaklumi sebagai sesuatu yang tidak dapat dihindari. Kenyataan pahit seolah sulit dihentikan dan dikendalikan, dianggap sudah terlalu biasa. “Korban investasi bodong, atau binomo, atau robot tralala, dan sejuta…

Read More

SPEKULASI

Sebuah studi yang dilakukan oleh North American Securities Administrators Association, menunjukkan bahwa hanya 30% dari para spekulan day-trading yang untung, dan hanya 12% yang potensial bertahan dalam jangka panjang. Itupun hanya berlaku untuk mereka yang highly-skilled, dengan cukup waktu untuk memantau kejadian-kejadian global dan nasional, serta memonitor pergerakan harga, dengan pengalaman membaca mood pasar, plus perlengkapan strategi bertransaksi yang complete dan complicated. (Dan yang tidak berspekulasi dengan uang kebutuhan sehari-hari, atau uang pinjaman, atau uang pensiun. Serta merupakan porsi dana terkecil dibanding dengan keseluruhan portofolio investasi.)

Read More

SIAPA BILANG GAMPANG…

“Berasap liatin saham”
*sapa suruh lu liatin
Hahaha buat jangka panjang, gak usah diliatin sih

“Pasien banyak komen. Untung suruh jual”
*dada gua tercabik-cabik
Gak usah denger banyak orang. Beli simpen aja dah

“Beli mesti jual la. Gak jual drop mateng la”
*la-la-la, lu lebih percaya gua yang sehat atau pasien lu yang sakit sih?
Beda aliran

“Invest ya”
*iye Kakak, iyeehhh…

Read More

MEMPERTANYAKAN NABUNG SAHAM

Nabung Saham bukanlah merupakan sebuah realitas objektif. Layaknya “dollar-cost-averaging”, kalau awalnya hanya merupakan sebuah realitas subjektif, kemudian bergerak melebar menjadi sebuah realitas intersubjektif. Karena tidak bersifat mutlak layaknya gravitasi, realitas non-objektif sangat tergantung kepada keyakinan masing-masing individu dan kelompok. Dan karenanya menjadi sah-sah saja kalau ada individu atau kelompok yang tidak setuju dan tidak menyukai kata-kata itu, atau tidak menganggapnya bermakna apa-apa.

Read More