SAYA? MILIARDER? (GITU AJAH)

“Jadi para miliarder terdepak dari daftar orang kaya karena harga sahamnya turun?”
“Ya.”
“Artinya, sebelumnya mereka ada di daftar miliarder karena harga sahamnya naik ya?”
“Ya.”
“Jadi, jadi, kalau harga saham saya naik, saya, saya bisa jadi miliarder gitu?”
“Begitulah.”
“Gitu ajah?”
“Ya, gitu ajah.”
“Beneran gitu ajah?”
“Iyaaa…”

Read More

THANOS DAN BLACK WIDOW

“Katanya investasi saham-saham gitu, boleh ikut?” Teman saya mendesak. Teman saya yang lugu. Namun temannya adalah seorang serakah. Dan jahat. Karena kepada teman saya, dia mengatakan, hanya perlu menunggu beberapa minggu atau bulan saja untuk balik modal, setelah itu sudah aman dan untung. Dia mengerti risiko itu. Tetapi dia mengaku, tidak tahu sama sekali bisnis apa yang dijalankan di balik ini. (Mereka dulu teman kuliah, sekarang teman seprofesi, salah satu profesi paling terhormat di muka bumi ini. Bayangkan, berteman puluhan tahun dan berlatar belakang pendidikan kaum intelektual. Bayangkan.)

Read More

SURAT UNTUK ANAKKU (9)

Sebuah kehadiran. Kontak mata, kontak fisik. Kita sering sekali mengabaikan itu. Mungkin tidak bermaksud tidak menganggap penting yang menunggu kehadiran kita (kecuali memang sebaliknya?), sebenarnya ketidakhadiran kita di sisi lain bukankah menunjukkan bahwa kita sendiri tidak menganggap diri kita penting? Aku ulang ya, Nak. Ketidakhadiran kita bukankah sebenarnya menunjukkan bahwa kita sendiri tidak menganggap diri kita penting? Bukan begitu? (Bukan sok penting, bedakan ya Nak.) Sebuah kehadiran akan mampu menciptakan banyak hal yang tadinya tak ada. Buruk menjadi baik. Negatif menjadi positif. Pesimis menjadi optimis.

Read More