Kabut Bulan Mei

Tak ada yang lebih tabah
dari kabut bulan Mei
Dititipkannya dingin rindunya
kepada langkah pendaki itu

Tak ada yang lebih bijak
dari kabut bulan Mei
Dibasuhnya hamparan rumput
yang pasrah di jalan itu

Tak ada yang lebih arif
dari kabut bulan Mei
Dibiarkannya yang tak terucapkan
diserap akar edelweis itu

(Inspirasi dari “Hujan Bulan Juni” ~ Sapardi Djoko Damono)

Read More

DUNIA BERAPA BANYAK

Berapa banyak aku tak kamu
Berapa banyak kami tak kita
Berapa banyak angkuh tak peduli
Berapa banyak senyum tak merekah
Berapa banyak tawa tak dilepas
Berapa banyak tidur tak gelisah
Berapa banyak jaga tak percuma

Read More